BLENDED LEARNING
Pada hari sabtu tanggal 12 Mei 2012 merupakan
pertama kalinya saya mengikuti perkuliahan dengan sistem blended learning. Saya
tertarik dengan sistem blended learning ini karena saya belum pernah mengikuti
blended learning sebelumnya. Sebelum berbiacar banyak tentang blended learning
saya akan menjelaskan secara singkat apakah blended learning itu. Blended learning
berasal dari bahasa Inggris
yang terdiri dari dua suku kata, blended dan
learning. Blended merupakan campuran, kombinasi yang baik. Sedangkan learning
merupakan pembelajaran. Jadi, blended learning merupakan metode
pembelajaran yang memadukan atau mengkombinasikan pertemuan tatap muka dengan
materi online secara harmonis.
Menurut
Harding, Kaczynski dan Wood, 2005, blended learning merupakan pendekatan
pembelajaran yang mengintegrasikan pembelajaran tradisonal tatap muka dan
pembelajaran jarak jauh yang menggunakan sumber belajar online dan beragam
pilihan komunikasi yang dapat digunakan oleh guru dan siswa Pelaksanaan
pendekatan ini memungkinkan penggunaan sumber belajar online, terutama yang
berbasis web, dengan tanpa meninggalkan kegiatan tatap muka.
Dengan adanya pelaksanaan blended learning ini,
proses belajar akan berlangsung lebih bermakna karena pelajar mungkin dapat memperoleh keragaman sumber
belajar. Blended learning juga merupakan pembelajaran secara konvensional,
dimana antara pengajar dan pelajar saling berinteraksi, dapat bertukar informasi
mengenai materi pengajaran, proses belajar mandiri yaitu belajar dengan menggunakan
berbagai modul yang telah disediakan serta belajar mandiri secara online.
Dalam
penerapan blended learning, kita harus melakukan pertimbangan karakteristik
tujuan pembelajaran yang ingin kita capai, aktifitas pembelajaran yang relevan
serta memilih dan menentukan aktifitas mana yang relevan dengan konvensional
dan aktifitas mana yang relevan untuk online learning.
Blended
learning memiliki beberapa manfaat atau kelebihan, yaitu :
1.
Membantu
pelajar untuk berkembang lebih baik dalam proses belajar.
2.
Memberikan
peluang bagi pelajar dan pengajar untuk melakukan proses belajar di mana pun
mereka berada.
3.
Memberikan
para pelajar pengetahuan akan konten multimedia yang kaya akan pengetahuan pada
setiap saat, dan di mana saja selama pelajar memiliki akses internet.
Namun,
blended learning memiliki beberapa kekurangan, yaitu :
1.
Dalam
pelaksanaannya, blended learning membutuhkan media yang sangat beragam sehingga
sulit untuk diterapkan jika sarana dan prasarana tidak mendukung.
2.
Pelajar
harus memiliki fasilitas seperti komputer dan juga akses internet untuk
mengikuti sistem blended learning ini. Apabila pelajar tidak memiliki komputer
dan jaringan tidak memadai, maka akan sulit pelajar tersebut mengikuti
pembelajaran dengan sistem ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar